Fitriana Hanya Pasrah atas Sakit yang di Deritanya

Foto Dokumentasi saat Relawan LPD Bireun Mengunjungi Fitri.02/07/2017

LPD | Fitriana (25) Desa juli Paseh kecamatan Juli Kabupaten Bireun Hanya bisa pasrah dengan sakit yang di alaminya, kini kembali terbaring di rumah tampa solusi harus bagaimana dan kemana.

Fitri telah menjalani perawatan beberapa minggu di rawat di salah satu rumah  sakit Daearh Bireun dan Dokter mengatakan sudah bisa pulang ,tetapi hasil kunjungan Relawan Lembaga Peduli Dhuafa dan berdiskusi panjang lebar bersama dengan keluarga ,"saat pulang kondisi fitriana masih seperti biasa cuman lukanya sudah bersih + sesak nafas masih ada,selama di rumah sakit ada memdapatkan pelayanan dari dokter tapi belum maksimal dan belum ada solusi" Pungkas orang Tua Fitri.

Lanjutnya "Sekarang yang ada obat sesak yang di kasih dokter ,obat luka dan lain tidak ada resep apapun saat pulang.hanya pasrah bagi bagi kami rakyat yang lemah"

Selama ini Lembaga Peduli Dhuafa hanya mencoba mendampingi dan membiayai biaya pendampingan selama dirawat dirumah sakit sedangkan solusi lain belum kami dapatkan,tetapi dalam waktu dekat lembaga peduli dhuafa akan menjumpai dokter yang menangani Fitri untuk meminta penjelasan dan melihat hasil laboratorium.

mengenai Rencana kedepan Lembaga Peduli Dhuafa tetap berupaya untuk membantu Fitriana dan kami juga akan mencoba untuk mencari solusi untuk kesembuhan Fitrianan.

Informasi seputaran kegiatan LPDA dan keuangan bisa di buka :
www.lpd-aceh.org 
WA : 085371 266650
Bila bapak / ibu / sahabat ingin ber zakat atu infak melalui LPDA untuk Dhuafa bisa dengan cara :
Bila bpk/ibu membayar  Zakat 
Rp. 100.0001
Bagi yang ber infak 
Rp. 100.002
Kirim ke bank BNI 
4533 1519 7 an Lembaga Peduli Dhuafa Aceh
Cacatan:
Tujuan kode di belakang angka agar kami bisa mengetahui mana yg infak atau zakat.

Atas kepercayaan bapak /ibu/sahabat kami mengucapkan ribuan terimakasih semoga Allah membalas atas kebaikan bapak/ibu / sahabat.
Post a Comment (0)
Previous Post Next Post

Bantu saudara kita yang terkena musibah banjir